Lebak, - Kualitas pembangunan Sekolah Khusus (SKH) Negeri 03 baru selesai sudah nampak retak. Pembangunan ini pun dikritisi oleh aktivis GNPK-RI PW Banten.
Eman Sudarmanto, ketua GNPK-RI PW Banten menyayangkan kualitas pembangunan SKH Negeri 03 Lebak yang berada di Kampung Cihagaru Desa Kadu Jajar Kecamatan Malingping Lebak Banten.
"Ini bangunan baru selesai dan belum Serah terima, tetapi nampak ada beberapa keretakan di badan bangunan, " ujarnya, Senin 03 Januari 2022.
Eman pun meminta agar pihak kontraktor selaku pelaksana untuk perbaiki pembangunan dan meminta perhatian khusus kepada stakeholder terkait.
"Pemborong perhatikan kualitas bangunan, perbaiki, ini nantinya akan digunakan siswa dan dapat membahayakan. Konsultan pihak ketiga dan pengawas pihak dinas pun seharusnya mengawal bangunan ini dengan teliti, " ungkapnya.
Selain itu, Eman ingatkan pihak kontraktor agar memperhatikan kondisi tanah yang curam di bangunan.
"Kondisi tanah di bangunan itu curam, pondasi harus kuat. Apalagi cuaca hujan saat ini dapat menggerus tanah dan rawan bencana longsor atau bencana alam lainnya, " pungkasnya.
Diketahui dari papan informasi proyek, pekerjaan ialah pembangunan ruang kelas Unit Sekolah Baru (USB). Kegiatan Pengelolaan Pendidikan Khusus, dengan nilai kontrak Rp 570.545.600 yang dibiayai dari APBD - P Provinsi Banten melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, dikerjakan oleh CV Karya Sri Raharjo.
Sampai saat ini, pihak pelaksana belum dapat dikonfirmasi, di lokasi pengerjaan pun tidak ditemui. (Cex)